PENTINGNYA POHON DALAM KEHIDUPAN

LIMA ALASAN MENGAPA

KITA HARUS PEDULI DENGAN POHON

Di seluruh hutan di dunia, area pohon seluas 36 lapangan sepak bola hancur setiap menitnya. Dari udara yang kita hirup sampai kertas untuk kita menulis, sebuah masa depan yang cerah bergantung pada hutan kita. Berikut adalah lima alasan mengapa kita perlu peduli dengan pohon, sekarang untuk perubahan yang lebih baik!

1. Kita butuh pohon untuk bernapas

Kita bisa berada dalam masalah besar tanpa adanya hutan kita. Pohon mengubah karbondioksida dari atmosfir dan melepas oksigen melalui sebuah proses yang disebut fotosintesis. Pada dasarnya, seluruh makhluk hidup di bumi membutuhkan oksigen untuk bernapas dan hutan menjalankan sebuah peran yang sangat penting dalam siklus oksigen global yang kompleks. Deforestasi dan degradasi hutan menjadi suatu ancaman bagi kualitas udara kita, dan berkontribusi hingga 15% dari emisi gas rumah kaca global.

2. Pohon mengatur iklim kita dan membantu memerangi perubahan iklim

Pohon membantu mengatur perubahan iklim. Mereka berperan melakukan isolasi untuk planet ini dan membantu untuk menjaga suhu bumi agar senantiasa konsisten. Hutan tropis adalah penyerap karbon terbesar di bumi. Setiap tahunnya, hutan tropis menyimpan sekitar 2.8 miliar ton karbon—setara dengan dua kali emisi CO2 dari Amerika Serikat. Ketika pohon habis, tidak hanya CO2 yang terlepas ke atmosfer, namun hanya ada sedikit pohon yang menyerap gas rumah kaca.

Perubahan iklim akan meningkatkan kemungkinan terjadinya cuaca ekstrim. Tahun ini saja, peristiwa cuaca ekstrim telah memakan ribuan nyawa, dari gelombang panas yang mematikan di India dan Pakistan hingga banjir parah di Malawi, Mozambik, dan Madagaskar. Melindungi hutan kita dari deforestasi dapat membantu membatasi dampak dan tingkat keparahan bencana alam. Menyelematkan pohon berarti menyelamatkan nyawa.

3. Pohon menghasilkan air

Pohon merupakan komponen yang sangat penting dalam siklus air. 75% air dunia berasal dari hutan, yang melembabkan udara melalui suatu proses yang dikenal dengan evapotranspirasi. Air yang terkandung dalam udara bergerak ke dalam dan jatuh yang sebagai hujan, yang akan menjaga perkembangan tumbuhan dan pertumbuhan pohon. Tanpa proses ini, daerah-daerah yang luas termasuk kota dan lahan pertanian akan jauh lebih kering. Hutan juga membantu mengurangi resiko banjir dengan memperlambat laju air hujan yang mengalir dari pegunungan ke kali dan sungai, membantu tanah menyerap air dan melepaskannya perlahan kedalam suatu tempat penyimpanan. Dengan proses ini pula, pohon dapat membantu meningkatkan kualitas air dan mengurangi erosi tanah. Manfaat-manfaat ini menjelaskan bahwa pohon dan hutan dapat membantu kita untuk beradaptasi dengan dampak perubahan iklim, dan bukan hanya mengurangi besarnya perubahan iklim.

4. Manusia dan hewan bergantung pada hutan

Hutan adalah rumah bagi lebih dari setengah spesies tumbuhan dan hewan di dunia dan hutan juga turut mempertahankan mata pencaharian lebih dari 1 milyar orang—60 juta dari mereka adalah pribumi dan masyarakat adat, dan hampir dari seluruhnya bergantung pada hutan. Degradasi hutan memiliki dampak langsung pada jutaan keluarga di seluruh dunia, terkait dengan keseimbangan ekosistem hutan hujan yang ada. Sebagai contoh, petani kecil yang mengandalkan spesies-spesies tertentu dari serangga dan burung yang tinggal di sekitar hutan hujan untuk datang dan menyerbuki tanaman mereka.

5. Kehidupan sehari-hari kita tidak akan pernah sama tanpa pohon

Anda tidak harus tinggal di dekat hutan untuk memiliki hutan dalam hidup Anda. Pohon memungkinkan kita untuk menghasilkan produk-produk penting yang kita gunakan dan rasakan manfaatnya di kehidupan kita sehari-hari—dari balok kayu yang menjadi atap dimana Anda bernaung, sampai dengan halaman kertas yang menjadi bahan dasar majalah favorit Anda. Selain kayu, hutan juga menjadi tempat bernaung tanaman hidup yang dapat memberikan kita seperempat obat yang ada di dunia. Menurut Institut Kanker Nasional Amerika Serikat, dari 3.000 tanaman yang teridentifikasi aktif terhadap sel kanker, 70%-nya berasal dari hutan hujan.

Membuat Sebuah Perubahan

Di Unilever, kami berkomitmen untuk mendapatkan sumber bahan baku kami secara bertanggungjawab, secara berkelanjutan. Kami telah menjadikan 55% bahan baku pertanian kami secara berkelanjutan, dan telah berkomitmen untuk mencapai ‘Nol Deforestasi’ secara utuh. Kami mendukung Deklarasi New York pada hutan yang bertujuan untuk mengakhiri deforestasi pada tahun 2030 dan memulihkan 350 juta hektar lahan yang rusak.

Tahun ini, kami juga bermitra dengan WWF untuk membantu melindungi satu juta pohon di Brazil dan Indonesia – dua dari kawasan hutan yang paling terancam di dunia.

Untuk menyatakan perlawanan terhadap perubahan iklim, kita harus menjaga hutan kita. 2015 dapat menjadi titik balik dalam sejarah planet kita. Untuk memastikan kemungkinan masa depan yang cerah, kita dan seluruh organisasi harus bersama-sama mengambil tindakan melawan perubahan iklim.

Tandai kepedulian Anda di Unilever & WWF pledge untuk melindungi satu juta pohon. Dengan menunjukkan dukungan, kami akan melindungi pohon mewakili Anda.